Pages

Sunday, September 11, 2011

AHLI QURAN-MUJAHID AKHIR ZAMAN


BAYANGAN AHLI QURAN-MUJAHID AKHIR ZAMAN


BAYANGAN AHLI QURAN-MUJAHID AKHIR ZAMAN

ABU ABDULLAH AL-LIBYI (Perang Bosnia)
 
 

Abu Abdullah al-Libyi, dari Libya. Komandan regu Black Lion. Syahid pada Mei 1995
Komandan Operasi Black Lion adalah Abu-Abdullah al-Libyi. Ia datang dari Libya tidak lama setelah perang Bosnia pecah. Sebelumnya ia adalah seorang pengemudi tank di Angkatan Darat Libya. Abu Abdullah menghabiskan tiga tahun berjihad di Bo...
snia, sebagian besar waktunya dihabiskan di garis depan.

 



Jika engkau melihatnya, engkau akan tahu bahwa dia begitu pemalu. Bahkan jika engkau duduk berhadapan dengannya, ia tidak berani menatap wajahmu. Jika engkau duduk bersamanya untuk makan, ia tidak mau menjamah makanannya sebelum ada orang lain yang memulai, bahkan meskipun ia sangat lapar. Namun ia begitu berani menghadapi orang-orang kafir. Ia biasa menjadi orang yang pertama mencapai bunker musuh.
 





Kami melihatnya sebagai perwujudan salah satu ayat dalam al-Qur’an, ketika Allah
menjelaskan ciri-ciri orang-orang beriman ‘asyidda’u alal kuffar ruhamaau bainahum’, keras dan berani menghadapi orang-orang kafir, lemah lembut dan penyayang kepada sesama orang beriman.
 
 
 
Abu Abdullah tidak bersuara keras, tidak banyak bicara namun selalu melakukan tugasnya.Karena itu para mujahidin mencintainya, meskipun ia seorang yang pendiam. Saya teringat pada sebuah Hadits :
Dari Abu Hurairah Radhiyallahu 'Anhu, Nabi Shallallahu 'Alaihi wa Sallam
bersabda: „Apabila Allah mencintai seorang hamba-Nya, Ia memberi tahu Jibril
bahwa Allah Subhanahu wa Ta'ala mencintai Fulan, dan menyuruh Jibril untuk
mencintainya, maka Jibrilpun mencintainya. Jibril lalu memberi tahu penghuni langit bahwa Allah Subhanahu wa Ta'ala mencintai Fulan dan menyuruh mereka juga untuk mencintainya, maka penghuni langitpun mencintainya. Kemudian ia diterima di atas bumi." (Hadits Riwayat Bukhari)
 
 



Semua mujahid mencintainya. Mujahid ini, ia melakukan misi reconnaissance (pengintaian) yang memakan waktu selama tujuh bulan. Ia melakukan pemetaan dan pengintaian pada sebuah daerah bergunung-gunung sepanjang tiga kilometer. Daerah ini benar-benar sangat strategis, terlebih lagi bagi para tentara Serbia.
 

(Catatan : Daerah yang dimaksud adalah pegunungan Vlasic di Bosnia bagian utara. Pada perang dunia ke II, pasukan Hitler berupaya untuk merebut gunung ini dari tangan Serbia selama lima tahun lamanya, namun selalu gagal. Begitu pula dalam perang Bosnia, upaya pasukan Angkatan Bersenjata Bosnia selama tiga tahun untuk merebut daerah ini selalu gagal. Pada tanggal 10 September 1995, mujahidin asing dan pasukan Angkatan Bersenjata Bosnia melakukan operasi militer bersama untuk merebut daerah ini dengan nama sandi Operation Badar..
 
PEMBUNUH ISLAM BOSNIA
 
 


 

No comments:

Post a Comment